PORTALNTB.TOP, | SUMBAWA- Korban mutilasi kembali menghebohkan Kelurahan Brang Biji Kecamatan Sumbawa Kabupaten Sumbawa Provinsi NTB Jum,at (03/1/2019).
Peristiwa tersebut bertempat di kediaman milik Muslim, (48) thn, warga Karang Kebayan Gang. Iman 2 Rt. 04 Rw. 12 Kel. Brang Biji Kec. Sumbawa sekitar pukul 13:00 Wita, Jum,at. Korban mutilasi diketahui bernama Siti Aminah, (44) thn, perempuan, yang beralamat Karang Kebayan Gg. Iman 2 Rt. 04 Rw. 12 Kel. Brang Biji Kec. Sumbawa.
Kronologis kejadian dimana berawal dari suami korban atas nama Muslim, (48) thn, alamat Karang Kebayan Gg. Iman 2 Rt. 04 Rw. 12 Kel. Brang Biji Kec. Sumbawa ditelpon oleh tetangganya bahwa terdapat bau menyengat dirumah korban, yang pada saat itu suami korban sedang berada di Alas. Kemudian pada hari jumat tanggal 03 Januari 2020 sekitar pukul 11.00 wita suami korban pulang ke sumbawa untuk mengecek rumah. Pada saat tiba di rumah kondisi gerbang rumah korban terkunci dari luar pagar dan pintu rumah dalam keadaan terkunci dari dalam, sehingga suami korban mendobrak pintu tersebut didampingi oleh Rt setempat dan beberapa warga.
Tak lama kemudian ditemukan sebuah kalbox yang ditutupi dengan lakban, yang mana merupakan sumber dari bau menyengat di rumah tersebut. suami korban ingin membuka kalbox tersebut namun dilarang oleh Rt setempat, setelah itu warga melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
Sekitar pukul 13.10 wita, anggota SPKT beserta tim identifikasi dan gabungan piket fungsi tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP serta pulbaket terhadap kejadian tersebut.
Saat dilakukan olah TKP ditemukan kepala sampai badan korban yang berada di dalam kalbox terpotong potong. dari tubuh korban mulai dari paha sampai kaki dan tangan bagian kiri dan kanan berada di dalam kulkas, kemudian pihak kepolisian menghubungi tim medis RSUD Sumbawa untuk melakukan identifikasi terhadap korban.
Sekitar Pukul 14.15 wita, tim medis beserta pihak kepolisian membawa korban ke RSUD Sumbawa untuk dilakukan otopsi.
Sementara untuk mengetahui motif peristiwa dibalik pembunuhan tersebut, pihak petugas terkait yang dihubungi oleh pihak redaksi portalntb.top hingga berita kami khabarkan belum bisa dihubungi. (TIM)