BIMA, PORTALNTB.NET--- Kegiatan acara Temu Pendidikan Nusantara (TPN) 9 yang berlangsung di SMPN 6 Kota Bima, pada Minggu (28/8), berlangsung aman dan tertib. Dalam kegiatan TPN ini merupakan konferensi tahunan yang mempertemukan guru, kepala sekolah dan wakilnya, pengurus yayasan, pengawas sekolah, aktivis pendidikan serta pemangku kepentingan ekosistem pendidikan lainnya dalam skala nasional dan internasional.
Melalui kegiatan ini juga, turut dihadiri oleh masing masing Kadis Dikbupora Kabupaten Bima Zunaidin , S.Sos, MM, dan Kadis Dikbupora Kota Bima Drs, H. Supratman M, Ap. Dalam kesempatan ini, Zuanaidin , S,Sos MM melalui sambutanya sekaligus membuka secara resmi kegiatan TPN 9 mengatakan, Dalam kegiatan TPN ini, bukan sekadar sarana belajar, tapi juga bersama sama menghasilkan dampak sebesar-besarnya pada murid untuk perubahan pendidikan Indonesia.
TPN juga hadir mendukung poin ke empat Sustainable Development Goal’s (SDG’s). Oleh karena demikian sangat diharapkan kegitan ini bisa mendorong perubahan, serta mendorong perbaikan ke arah pendidikan yang lebih baik.
" Kurikulum bukanlah sebuah dokumen, tetapi kurikulum adalah tujuan belajar murid." Tutur Zunaidin S.Sos MM.
alam kegiatan TPN ini pula sangat penting dihadiri dan diikuti oleh pendidik karena bukan hanya bicara teori, tapi juga praktik baik yang telah terbukti sesuai konteks kelas, sekolah/madrasah dan daerah dengan topik yang relevan dengan kebutuhan pendidikan saat ini.
Melalui Temu Pendidik Nusantara (TPN), kami ingin memberikan kesempatan bagi para guru untuk saling berbagi praktik yang cerdas dan hasil riset tentang pengajaran dan pendidikan. Selain itu, kami juga ingin membantu pengembangan potensi guru dengan menyelenggarakan berbagai kelas dengan beragam topik. Tahun ini, para guru diajak bertualang belajar di Kelas Penggerak, Kelas Kemerdekaan, Kelas Kompetensi, Kelas Kolaborasi, dan Kelas Karier,” ujar fakhruddin, S. Pd disela-sela acara Temu Pendidik Nusantara. (AS)